Pesisir Selatan — Puskesmas Ranah Ampek Hulu Tapan kembali melaksanakan kegiatan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) di wilayah kerjanya pada Kamis (13/11/2025). Program rutin ini ditujukan untuk memberikan perlindungan kepada anak-anak usia sekolah dasar agar terhindar dari penyakit difteri dan tetanus.
Kegiatan imunisasi dilaksanakan di dua sekolah dasar, yaitu SDN 09 Sungai Gambir dan SDN 04 Sako. Pelaksanaan berjalan serentak dengan antusiasme yang tinggi dari para siswa, guru, dan tenaga kesehatan yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
Imunisasi yang diberikan mencakup dua jenis vaksin, yaitu vaksin DT (Difteri Tetanus) untuk siswa kelas 1 dan vaksin TD (Tetanus Difteri) bagi siswa kelas 2 serta kelas 5. Kedua vaksin ini penting untuk menjaga daya tahan tubuh anak dari dua penyakit berbahaya yang menyerang sistem saraf dan pernapasan.
Di SDN 09 Sungai Gambir, tercatat sebanyak 66 anak menerima imunisasi, terdiri dari 24 siswa kelas 1, 23 siswa kelas 2, dan 19 siswa kelas 5. Sementara itu, di SDN 04 Sako jumlah peserta mencapai 32 anak, dengan rincian 10 siswa kelas 1, 8 siswa kelas 2, dan 14 siswa kelas 5.
Seluruh kegiatan imunisasi berjalan lancar tanpa kendala berarti. Setelah pelaksanaan, seluruh anak dalam kondisi sehat dan tidak menunjukkan gejala Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). Petugas kesehatan memastikan setiap tahapan imunisasi dilakukan sesuai dengan standar pelayanan yang berlaku.
Guru dan pihak sekolah menyambut baik kegiatan BIAS ini karena dianggap membantu menjaga kesehatan anak-anak di lingkungan sekolah. Mereka berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan secara rutin agar para siswa tetap memiliki kekebalan tubuh yang optimal.
Selain meningkatkan kesehatan anak, kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi bagi siswa dan orang tua mengenai pentingnya imunisasi sebagai bentuk pencegahan penyakit menular. Melalui program ini, masyarakat semakin sadar akan manfaat vaksinasi sejak usia dini.
Program BIAS di Ranah Ampek Hulu Tapan menjadi bagian dari komitmen Puskesmas dalam mendukung tercapainya generasi sehat dan kuat. Dengan dukungan berbagai pihak, kegiatan ini diharapkan dapat terus berlanjut demi terwujudnya masyarakat yang lebih sehat dan bebas dari penyakit berbahaya.
