Pesisir Selatan-Pembangunan Jembatan Gantung Duku –Subarang Solok, Nagari Duku, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan pasca bencana banjir dan longsor pada 7 Maret 2024 serta 6 Januari 2025 telah mendapatkan kepastian, dan dalam waktu dekat segera dilaksanakan.
"Alhamdulillah, pembangunan Jembatan Gantung Duku – Subarang Solok pasca bencana banjir dan longsor pada 7 Maret 2024 serta 6 Januari 2025 telah mendapatkan kepastian, dan dalam waktu dekat segera dilaksanakan," kata Walinagari Duku, Eriidal, Kamis (13/11).
Ia lebih lanjut mengatakan, Kontraktor Pelaksana Kegiatan Pembangunan Jembatan Gantung Duku – Subarang Solok tersebut adalah CV. Taman Karya Manggala.
"Atas nama Pemerintah Nagari Duku dan masyarakat, saya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kecamatan Koto XI Tarusan, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, Pemerintah Pusat melalui kementerian terkait serta para pemilik lahan yang telah dengan ikhlas membebaskan lahannya demi kelancaran dan terlaksananya pembangunan jembatan gantung ini," ucapnya.
Selain itu, ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Nagari Duku atas dukungan, kebersamaan, dan kesabarannya sejak masa tanggap darurat hingga tahap pelaksanaan pembangunan jembatan gantung tersebut.
"Semoga pekerjaan pembangunan jembatan gantung nanti dapat berjalan lancar, aman, dan selesai tepat waktu, sekaligus memberikan manfaat besar bagi masyarakat serta memperkuat konektivitas antar wilayah di Nagari Duku.," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Jembatan Gantung Duku –Subarang Solok, Nagari Duku, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, putus akibat bencana banjir dan longsor pada 7 Maret 2024 serta 6 Januari 2025.