Tingkat kelulusan SLTA di Kabupaten Pesisir Selatan meningkat setiap tahunnya sebagian dari tamatan itu melanjutkan kebangku kuliah baik di itu di Sumbar maupun luar Sumbar. Namun itu tidak menjawab akan kebutuhan dari tamatan tersebut.
Memang Pessel memiliki beberapa perguruan tinggi tapi didominasi oleh perguruan tinggi agama dan pendidikan tidak ada jurusan keahlian atau khusus. Maka Pemkab Pessel menghadirkan akademi Komonitas guna menampung kebutuhan tersebut
Ratih Kumala Dewi 23 telah menamatkan pendidikannya di SMK 1 Painan 4 tahun lalu dan kini menjadi tenaga sukarela di Kantor Bupati Pessel.Setamatnya dia di SMK ada keinginan untuk melanjutkan kebangku kuliah namun jurusan yang dinginkannya tidak ada .Kalau ingin kuliah di Padang keterbatasan waktu dan biaya menjadi kendalanya.
Kini impiannya untuk kuliah terjawab sudah,karena sekarang di Kabupaten Pesisir memiliki perguruan Tinggi Negeri yang bernama akademi komonitas. Kabupaten Pessel masuk didalam daftar 18 Kabupaten /Kota yang menjadi calon akademi komonitas Se Indonesia ,dan menjadikan Pessel satu satuny di Kabupaten/Kota di Sumatera Barat yang akan memiliki Akedemi komonitas .
Dan hasil ini berdasarkan hasil evaluasi terhadap proposal dan visitasi Program Pendirian Akademi Komunitas dengan mempertimbangkan panduan penilaian dan mempertimbangkan kondisi kemampuan anggaran setiap Kabupaten/Kota yang mengajukan proposal pendirian.
Kasi Kurikulum Kesiswaan di Dinas Pendidikan Kabupaten Pessel Yendrizal yang juga panitia penerimaan mahasiswa baru mengungkapkan hadirnya program Akademi Komonitas dengan melihat keunggulan lokal atau kebutuhan khusus.Pendidikan di Akademi komonitas dijalankan dengan prinsip berbasis keunggulan lokal,berbasis kompetensi dalam pengembangan kewirausahaan,fleksibilitas dan dinamika program studi,modular dan alih kredit,ketrampilan personal dan sosial dan pembelajaran sepanjang hayat.
"Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan saat ini lebih pokus pada peningkatan kualitas pendidikan didaerah ini, hal ini bertujuan agar sumber daya manusia kabupaten Pesisir Selatan dapat bersaing dengan daerah lain.Karenanya pembangunan pendidikan menjadi perhatian yang lebih khusus," ujarnya
Dan hadirnya Akademi Komonitas setidaknya bisa menjawab kebutuhan daerah ini akan berdirianya perguruan tinggi negeri dan menampung tamatan siswa sma/sederajat daerah ini . Dan ini merupakan perguruan tinggi khusus dengan program studi tertentu sesuai dengan kekhasan daerah. Akademi Komunitas merupakan salah satu solusi bagi tamatan SLTA di Kabupaten Pesisir Selatan untuk melanjutkan ke bangku perguruan tinggi.
Dan berdasarkan pengumuman hasil seleksi pendirian calon akademi komonitas tahun 2014 nomor 4807/E.E2.1/KL/2014 tanggal 26 juni 2014 penyelengaraan Akademi Komonitas di Laksanakan sesuai dengan ketentuan Permendikbud no 48 tahun 2013, Politeknik Negeri Padang ditunjuk sebagai pembina Akademi Komonitas Pesisir Selatan.
Pada Tahun ajaran 2014/2015 Politeknik Padang(persiapan akademi Komonitas Pessel membuka penerimaan mahasiswa baru program Diploma dua (D2) dengan lama studi 4 semester untuk 3 program studi yaitu Teknik Fabrikasi dan Pengelasan logam, Perawatan dan Pemeliharaan Mesin Kapal dan Manajemen imformatika.
"Hingga kini jumlah calon mahasiswa yang telah mendaftarkan diri untuk kuliah di akademi Komonitas ini telah banyak dan jumlah ini akan bertambah karena pendaftarannya masih terbuka hingga pertengahan september ini," ujarnya.
Sementara itu gedung Gulat yang berlokasi di Pantai Sago atau SMK I Painan dipilih untuk perkuliah awal menunggu lokasi permanen yang akan segera dipersiapan oleh Pemerintah daerah dan tenaga dosen , Pemkab Pessel akan memanfaatkan tenaga guru SMA/SMK yang memiliki kemampuan dan dosen dosen perguruan tinggi negeri yang ada di Sumbar.
Dengan adanya akdemi komonitas ini diharapkan para tamatan SMA/SMK Pessel bisa melanjutkan studinya di sini dan potesni yang dimiliki oleh daerah ini bisa digarap oleh tamatan akademi komonitas nantinya," harapnya (Elfimahyuni )