Painan,April--Muaro Banting Pulau Karam akan dijadikan sebagai desa wisata berbasis inovasi Recycle(Daur Ulang).Berbagai atraski wisata akan dibuat di Kawasan ini dengan aneka daur ulang seperti ban bekas,botol dan lainnya. Ini merupakan kerjasama Pemerintahan Nagari Pulau Karam Ampang Pulai Tarusan dengan Balitbang Provinsi Sumatera Barat, Pusat Studi Pariwisata Unand, ISI Padang Panjang, akademi Pariwisata Bunda .

Pengiat Pariwisata Sumbar Sari Lenggogeni Rabu (11/4) mengungkapkan konsepnya adalah gabungan lingkungan dan pariwisata sehingga menjadi destinasi wisata daur ulang inovatif dengan mengerakan komunitas berbasis pariwisata. 

"Kita terapkan konsep pariwisata secara kompherensif disini,manajemen destinasi,imformasi pariwisata, pemandu wisata dan aktifitas wisata.Dan akan ada zonasi untuk segmen laki laki,perempuan, anak anak dan keluarga. Seperti menerapkan ruang untuk khusus perempuan dan anak anak secara modern," ujarnya 

Mengungkapkan pengembangan Kawasan Wisata perlu ada inovasi baru. Maka pengembangan kawasan wisata yang berbasis daur ulang ini akan membawa dampak baru bagi perkembangan pariwisata.

"Kawasan Muaro Banting ini akan dijadikan lokasi wisata yang nyaman dan berbagai atraksai wisata akan dibuat disini dan semua atraksi ini berasal dari daur ulang seperti ban bekas,botol dan lainnya ," ujarnya (07)