PESISIR SELATAN, 8/1/2019-Pengembangan sektor pariwisata kedepan mesti dilakukan secara terpadu dengan melibatkan semua stakeholder. Hal ini menjadi tugas dan tanggungjawab bersama sehingga objek wisata di Kabupaten Pesisir Selatan tetap menjadi primadona bagi pengunjung. Demikian disebutkan Sekda Pessel, Erizon, Selasa (8/1).
Lebih lanjut dijelaskan, dalam rangka menarik kunjungan wisatawan ke Pesisir Selatan, pemkab setempat mengoptimalkan kegiatan pembenahan dan peningkatan sarana dan prasarana disejumlah kawasan objek wisata unggulan.
"Salah satu yang kini terus dilakukan kegiatan pembenahan dan inovasi pembangunan sarana dan prasarana adalah kawasan objek wisata Pantai Carocok Painan yakni meliputi panggung utama, taman, tempat bersantai, lampu hias dan lainnya," ungkapnya.
Menurutnya, pembenahan dan inovasi pembangunan objek wisata tersebut harus terlihat nyata. Upaya itu diharapkan semakin meningkatkan animo wisatawan berkunjung ke objek wisata di Pessel.
Selanjutnya, diharapkan kepada masyarakat agar selalu menjaga kebersihan dan meningkatkan kenyamanan bagi pengunjung Pantai Carocok Painan. Dikatakan, pariwisata kini telah menjadi icon kabupaten ini. Sebab, dari waktu ke waktu terus berkembang serta berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat.
Sementara pemkab terus melakukan peningkatan dan pembenahan pada setiap objek wisata baik sarana dan prasarana maupun pelayanan dan pengamanan.
"Kita ingin menciptakan suasana wisata yang paling indah, aman dan nyaman. Bagaimana pengunjung dapat menikmati keindahan alam dengan aman dan nyaman. Itu merupakan kunci agar objek wisata selalu dikunjungi sehingga memberikan kontribusi bagi perekonomian masyarakat serta pemasukan bagi daerah", jelasnya.
Pessel lanjutnya, memiliki pesona alam yang menjadi daya tarik bagi pengunjung seperti Pantai Carocok, Pulau Cingkuak, Bukit Langkisau, Pantai Salido, Jembatan Akar, Kawasan Mandeh dan lainnya.
Pada saat hari libur, apalagi libur lebaran, kunjungan ke objek-objek wisata itu membludak. Oleh karena itu, pelayanan dan pengamanan mesti menjadi prioritas. Dinas terkait harus bekerja lebih ekstra mengelola dunia pariwisata ke depan. Namun tetap melakukan koordinasi dengan instansi lainnya yang juga ikut andil dalam pengembangan dunia pariwisata. (03)
