Pesisir Selatan 20/12/2018--Sebanyak 431 orang pelajar tingkat SD, SMP dan SMA/SMK se Kabupaten Pesisir Selatan menerima Bea Siswa  dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pessel, bea siswa yang diterima berkisar Rp 500 ribu untuk tingkat SD dan Rp 600 ribu tingkat SMP dan Rp 700 ribu. Kamis (20/12) di Kantor Baznas Pessel .

Ketua Baznas Kabupaten Pesisir Selatan Yuspardi mengungkapkan dari 431 orang penerima bea siswa itu sebanyak 159 orang siswa SD dan 86 orang siswa SMP dan 186 siswa SMA/SMK . 

Menurutnya  ke 431 pelajar yang mendapat beasiswa itu berasal dari keluarga kurang mampu serta belum tersentuh program pemerintah seperti  Bantuan Siswa Miskin (BSM) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP).

Dijelaskan per November 2018 pencapaian target zakat di Baznas mencapai Rp 6,7 milyar dari penerimaan zakat Rp 5 milyar . Dan untuk tahun 2019 target penerimaan zakat Rp 7 milyar . Namun Baznas yakin pencapaian bisa Rp 7,5 milyar . 

Yuspardi berharap bantuan bea siswa  agar dipergunakan sebagaimana tertuang dalam permohonan yang disampaikan kepihak BAZ. Meskipun nilainya tidak banyak, manfaatkanlah untuk sepenuhnya pembiayaan sekolah dan, pergunakanlah sebaik-baiknya.

Ditambahkannya  program Bantuan Beasiswa dari Baznas Pessel merupakan program unggulan dan harus bisa dipertahankan untuk seterusnya agar ini bisa membantu para pelajar yang dari keluarga miskin bisa selalu mendapatkan pendidikan yang selayaknya dan tidak terkendala biaya.

Yuspardi juga mengingatkan kepada seluruh penerima Bantuan Beasiswa, bahwasanya pendidikan itu sangatlah penting bagi kelangsungan hidup dimasa yang akan datang,karena itu jangan berputus asa , tidak ada masalah yang tidak ada solusinya terutama dalam hal biaya pendidikan sebab selain lembaga pemerintah juga ada pihak swasta yang ikut menjadi orang tua asuh.

"Pendidikan adalah hal utama, jadi jangan patah semangat, jika terkendala maslaah biaya pendidikan ada lembaga seperti BAZ yang memberikan bea siswa. Selain itu pihak swasta juga diharapkan partisipasinya agar bisa juga menyalurkan bantuan pendidikannya kepada siswa miskin lainnya," ujarnya (07)