Pesisir Selatan -- Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan melalui Satgas Penanganan Covid-19 terus melakukan edukasi kepada masyarakat tentang Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) sesuai Protokol Kesehatan dalam rangka pencegahan Covid 19.

Juru bicara Satgas Covid-19 Pesisir Selatan, Rinaldi, Selasa (08/12) di Painan mengungkapkan edukasi yang diberikan dengan tujuan peningkatan disiplin masyarakat  menerapkan 3 M dan protokol kesehatan.

Dengna selalu memakai masker setiap keluar rumah, menjaga jarak dan jauhi keramaian serta mencuci tangan dengan sabun sesering mungkin merupakan upaya untuk memutus mata rantai virus mematikan. 

"Apalagi saat ini penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) sangat memiliki dampak positif dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujarnya

Ditambahkannya pada masa pandemi Covid-19 masyarakat diharuskan hidup dengan tatanan baru dan beradaptasi terhadap situasi pandemi yang kemungkinan akan berlangsung lama. 

Cepat atau lambatnya persebaran virus ditentukan oleh kemauan masyarakat untuk mematuhi dan menegakkan disiplin menjalankan protokol kesehatan, salah satunya memakai masker.

 ''Dengan memakai masker yang menutupi hidung dan mulut, maka kita bisa menghentikan penyebaran virus corona selama kita juga menjaga jarak fisik dan rajin mencuci tangan. Untuk itulah, saya ingatkan jangan kendor memakai masker untuk mencegahnya dan marilah bersama-sama kita putuskan mata rantai penularan Covid-19 ,'' ujarnya

Diterangkannya jumlah Pasien yang dinyatakan sembuh Covid-19 di Pesisir Selatan mengalami peningkatan meskipun masih ada pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19. Hingga hari ini total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Pesisir Selatan sebanyak 796 orang. Dan dari jumlah tersebut yang telah sembuh sebanyak 617 orang, meninggal 22 orang dan menjalani rawat isolasi sebanyak 157 orang.(07)