Pesisir Selatan – Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, kembali menggelar kegiatan silaturahmi bulanan di Kawasan Pantai Muaro Bantiang, Kecamatan Koto XI Tarusan, pada Minggu (18/5/2025). Acara ini mengusung tema “Merajut Silaturahmi, Mempererat Solidaritas” dan dihadiri oleh berbagai perwakilan organisasi wanita se-Kabupaten Pesisir Selatan.
Ketua GOW Pesisir Selatan, Oktarina Risnaldi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi wadah penting untuk memperkuat hubungan dan sinergi antar lembaga perempuan, serta mendorong kontribusi nyata organisasi wanita dalam pembangunan daerah.
“Melalui kegiatan ini, kita perkuat tali silaturahmi dan kebersamaan, serta bangun kolaborasi untuk mendorong peran organisasi wanita dalam berbagai sektor,” ujar Oktarina.
Kegiatan tersebut juga dihadiri perwakilan Bundo Kanduang Pesisir Selatan, Yuni Darmi, serta Riri Lovita dari Dinas Sosial Pessel selaku Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Turut hadir pula seluruh ketua dan anggota organisasi wanita se-Kabupaten Pesisir Selatan.
Dalam kesempatan itu, Yuni Darmi mengapresiasi penyelenggaraan pertemuan rutin tersebut. Ia menilai organisasi wanita memiliki peran strategis dalam mendukung pemerintah daerah, terutama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Organisasi wanita di Pesisir Selatan memiliki potensi besar dalam mendukung pembangunan, baik di bidang sosial, pendidikan, hingga ekonomi,” katanya.
Namun demikian, Yuni Darmi juga menekankan pentingnya pelestarian adat dan budaya Minangkabau dalam setiap aktivitas perempuan. Ia mengingatkan agar nilai-nilai budaya tetap menjadi pedoman dalam berorganisasi dan kehidupan sehari-hari.
“Sebagai perempuan Minangkabau, kita tidak hanya aktif dalam kegiatan sosial dan pembangunan, tetapi juga wajib menjaga marwah adat. Salah satunya adalah dalam hal cara berpakaian yang sopan dan mencerminkan identitas budaya kita,” tegasnya.
Kegiatan silaturahmi semakin meriah dengan digelarnya berbagai lomba hiburan seperti tari balon, tebak kata, dan merangkai kata. Salah satu peserta, Renalita (44), menyambut positif kegiatan ini dan ia berharap agar dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan.
“Ini bukan sekadar ajang mempererat hubungan antar organisasi, tapi juga forum penting untuk merancang program-program nyata yang berdampak bagi masyarakat dan pembangunan daerah,” tuturnya.
Dengan semangat kebersamaan dan kolaborasi, GOW Pesisir Selatan berkomitmen terus mendorong peran aktif perempuan dalam berbagai bidang pembangunan daerah, dengan tetap berlandaskan nilai-nilai budaya lokal.