Pesisir Selatan-Kegiatan penyuluhan KB di posyandu bulanan di Nagari Tebing Tinggi Tapan dilaksanakan oleh Puskesmas Ranah Ampek Hulu Tapan, Kabupaten Pesisir Selatan, Kamis (11/7).
Penyuluhan KB tersebut dilakukan oleh tenaga kesehatan Puskesmas Ranah Ampek Hulu Tapan, Indra Yanti, A. Md.Keb dan Cici Gusvareza Utari, SKM.
Indra Yanti menjelaskan, penyuluhan Keluarga Berencana (KB) merupakan kegiatan penyampaian informasi untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku keluarga dan masyarakat guna mewujudkan keluarga berkualitas.
"Diadakannya penyuluhan tersebut tujuannya adalah untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku keluarga dan masyarakat guna mewujudkan keluarga yang berkualitas, " katanya.
Dikatakan, sasaran KB adalah orang yang dapat berperan sebagai objek maupun subjek dalam gerakan keluarga berencana terutama Pasangan Usia Subur (PUS )yang berusia 15-49 tahun.
Metode kontrasepsi atau jenis-jenis KB yang populer di Indonesia menurut BKKBN dibagi menjadi dua jenis. Pertama, metode kontrasepsi jangka pendek yang terdiri dari kondom, pil KB dan suntik KB. Kedua, metode kontrasepsi jangka panjang seperti KB spiral atau intrauterine device (IUD), implan, tubektomi dan vasektomi.