Pengawasan dan Sosialisasi Bahaya Narkoba Perlu Terus Ditingkatkan
Painan, 15 Maret 2018--Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) sebagai daerah penyangga yang berbatasan langsung dengan dengan dua provinsi tetangga seperti Jambi dan Provinsi Bengkulu, pengawasan dan sosialisasi terhadap bahaya narkoba perlu terus ditingkatkan di kalangan remaja.
Pengawasan dan sosialisasi bagi kalangan pelajar dan mahasiswa itu, bukan saja dilakukan melalui Tim Pencegahan dan Penaggulangan Narkotika (TP2 Narkotika), tapi yang lebih penting lagi bagai mana upaya itu dilakukan secara maksimal oleh masyarakat lingkungan.
Hal itu disampaikan sekretaris daerah kabupaten (Setdakab) Pessel, Erizon kepada pesisirselatan.go.id Kamis (15/3) di Painan.
Diakuinya bahwa kerawanan pengaruh pengedaran narkoba bisa dikatakan tinggi di daerah itu dibanding dengan daerah-daerah lainya di Sumbar.
" Saya katakan rawan, sebab daerah ini berbatasan langsung dengan dua provinsi tetangga seperti Jambi di Kecamaran Ranah Ampek Hulu, dan Provinsi Bengkulu di Kecamatan Silaut," ungkapnya.
Dengan terus ditingkatkanya sosialisasi bahaya dampak narkoba itu, maka dengan sendirinya masyarakat juga akan ikut pula berpartisipasi melakukan pengawasan.
" Itu saya sampaikan, sebab narkoba akan mudah masuk, jika kalau tidak ada pengawasan dan kepedulian masyarakat terhadap lingkunganya. Dari itu pengawasan bersama perlu diterapkan," harapnya. (05)