Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Selatan melalui Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pesisir Selatan menggelar Painan Night Culinary sebagai wahana hiburan di malam hari bagi warga di Ibukota Kabupaten Pesisir Selatan.
Diungkapkan oleh Ketua Komunitas Painan Night Culinary, Erviela Desarta, keberadaan wahana Night Culinary bertujuan untuk memberikan pesona dan nuansa baru Kota Painan, Ibukota Kabupaten Pesisir Selatan. Pada kawasan ini pengunjungnya akan dimanjakan dengan berbagai jajanan kuliner khas Pesisir Selatan. Atau sekedar memanjakan mata dengan berkeliling stand dan menyantap makanan dan minuman yang sukai.
“Tidak perlu khawatir tentang harga, semua jajanan ada di Night Culinary cukup murah dan terjangkau oleh pengunjung,” katanya.
Night Culinary hanya ada setiap hari Rabu dan Kamis malam, dibuka dari sore hari hingga pukul 23.00 WIB. Bagi para pengunjung Night Culinary dihimbau agar tetap menggunakan masker dalam rangka mendukung pemerintah daerah menegakkan protokol kesehatan.
Lebih jauh ia mengungkapkan jika keberadaan Night Culinary ini dibawah binaan Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, Kabupaten Pesisir Selatan.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, Kabupaten Pesisir Selatan Suhendri, melalui Kabid Pariwisata Wildan mengungkapkan, Painan Night Culinary terobosan kreatif dan inovatif dari Komunitas Painan Night Culinary.
Dikatakanya, Painan Night Culinary dapat mengairahkan lagi UMKM sekaligus membantu ekonomi masyarakat. Yang, dimana secara tidak langsung terdampak akibat pandemi Covid - 19. Jadi, potensi sekecil apapun ada di wilayahnya harus terus dikembangkan.
" Kita dari Disparpora, Kabupaten Pesisir Selatan khususnya bidang Pariwasata siap mendukung kegiatan positif seperti ini. Disparpora turut memfasilitasi kegiatan ekonomi kreatif termasuk kegiatan KWKP ini "ucapnya.
Painan Night Culinary digagas oleh KWKP salah satu upaya nyata membentuk aktivitas ruang publik bagi masyarakat Kota Painan, Disparpora sebagai pembina komunitas ini mendukung penuh kegiatan ini.
Kita berharap PNC menjadi sebuah destinasi wisata juga. Karena kami melihat selama ini belum ada kegiatan sejenis di tempat ini, dimana masyarakat saling berinteraksi, serta bertransaksi ,dan berkreasi seni membaur bersama - sama.
" Ruang publik yang diciptakan PNC ini bisa melahirkan ide - ide kreatif, salah satunya kita menjadikan KWKP sebagai mitra dalam pengelolaan galeri oleh - oleh pada di TIC Mandeh " kata Kabid Pariwisata, Disparpora, Kabupaten Pesisir Selatan.
Salah seorang pengunjung, Weni (28) warga Sago, Kecamatan IV Jurai ini datang bersama anak-anaknya ke Painan Night Culinary, untuk membeli beberapa jenis jajanan sembari bersantai di Taman Spora Pasisie Rancak.
Ia berharap panitia pada Night Culinary bisa melakukan terobasan lain. Agar pengunjung bisa lebih betah berada di lokasi.
Pada Painan Night Culinary malam ini akan ditampilkan pertunjukan Talempong goyang dan Musik tradisional modern.