Arah program pembangunan pada Kawasan Strategi Cepat Tumbuh (KSCT) oleh Pemerintah Kabupaten Pessel selama ini, ternyata cukup bagus dalam mengembangkan kawasan pemukiman baru. Masyarakat nanti akan dapat merasakan manfaat tersebut.
Hal itu dikatakan Bupati Pessel, H. Nasrul Abit kepada pesisirselatan.go.id di Painan baru-baru ini. Hingga kini pelaksanaan pembangunan KSCT pada peningkatan infrastruktur jalan kabupaten di daerah ini sudah terlaksana sepanjang 180.800 meter. Sedangkan berdasarkan penelitian secara teknis panjang jalan yang efektif untuk dikembangkan sepanjang 334.000 meter.
Tahun 2010 ini, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan memfokuskan arah program pembangunan pada KSCT. Konsep pembangunan dengan sistem tersebut dinilai akan lebih tepat sasaran. Sebab, pembangunan yang dilakukan harus berdasarkan skala prioritas.
"Namun juga, masyarakat diminta agar bersikap proaktif mengusulkan setiap kebutuhan sarana infrastruktur di lingkungannya. Aspirasi masyarakat akan masuk kedalam skala prioritas, tapi tentunya mesti disampaikan melalui musyawarah ditingkat Nagari atau Kecamatan," katanya.
Untuk saat ini program KSCT akan lebih diprioritaskan dalam bentuk sarana infrastruktur, terutama sarana jalan kabupaten. Karena jalan ini sangat berfungsi unutk menghubungkan antara satu kawasan pemukiman dengan pemukiman lainnya, begitupun pemukiman dengan tempat usaha seperti kawasan pertanian, perkebunan serta infrastruktur ke sekolah.
Untuk mencapai target program itu, Dinas Pekerjaan Umum (PU) bersama pihak terkait akan selalu melakukan usulan setiap tahunnya. Sebab berdasarkan anggaran yang tersedia di APBD, pembangunan itu tidak bisa dilaksanakan sekaligus, tapi secara bertahap. Masyarakat Pessel secara umum bermata pencarian sebagai petani dan pekebun, untuk itu jalan dan irigasi serta infrastruktur penunjang lainnya juga harus segera dilakukan pembangunannya. Maka itu kepastian masyarakat untuk menjalankan usahanya akan terjamin.
"Bila infrastruktur menuju lahan pertanian dan perkebunan bagus, maka bisa dikatakan juga, tingkat ekonomi masyarakatnya akan baik. Sebab kelancaran transportasi ini sangat berpengaruh terhadap biaya produksi," tukuknya.
Tahun 2010 ini, dari 334 km ruas jalan di kabupaten, yang efektif untuk dikembangkan, direncanakan kelanjutannya sepanjang 27,7 km lagi. Sehingga panjang jalan yang masuk dalam KSCT tahun 2010 ini sudah mencapai 208.500 meter. (04)