Painan, Mei
Pinal (55) warga Sungai Pampan, Koto Nan III, Kecamatan Batangkapas yang hilang di Muara Sungai Batangkapas Rabu (5/5), hingga kini (Kamis, 6/5) belum ditemukan. Pencairan oleh tim SAR dan warga masih tetap berlanjut di perairan laut Pessel arah pantai Painan.

"Pencairan masih berlanjut. Sebanyak 15 orang personel tim SAR Pessel dan warga turun melakukan pencarian di laut arah pantai Painan. Tim SAR akan menyisir ke arah Pantai Painan sejauh 35 kilometer dari tempat korban tenggelam. Arus air masih deras ke Utara," ungkap Kasi Linmas, Kantor Kesbang Linmas Pol Pessel, Zulkifli ketika dikonfirmasi pesisirselatan.go.id tadi siang.

Tim SAR turun bekerja sesuai keahliannya masing-masing. Tiga orang diantaranya melakukan pencarian dengan cara menyelam sekitar lokasi kejadian. Sisanya menyisir pantai dengan menggunakan perahu karet yang akan dilakukan secara bergantian.

Pinal yang berprofesi sebagai pedagang barang harian tersebut, sekitar pukul 10 wib berangkat dari rumahnya di Sungai Pampan menuju Muara Batangkapas, tepatnya di Objek wisata Teluk Tempurung untuk memancing ikan.

Selang beberapa waktu, naas baginya, kaki Pinal terpeleset ke Sungai. Mungkin karena arus sungai yang deras ketika itu, dirinya tidak lagi bisa keluar dari bahaya itu. Jasadnya hilang terbawa arus sungai yang belum tahu arahnya hingga kini.

Menurut Zulkifli, untuk pencarian, setiap penyelam akan diberi jarak 50 meter masing-masing di lokasi pencarian sedalam 4-5 meter. Kendala yang dihadapi dalam melakukan pencarian adalah derasnya gelombang air, sehingga cukup menyulitkan dalam pencarian.

Jika belum ditemukan, pencarian akan berlanjut hingga Jumat (7/5) besok. Sebelum pencarian dihentikan, tim akan berkoordinasi dengan pihak keluarga, namun jika keluarga tetap meminta, pencarian akan tetap dilakukan. (04)