Painan,Januari----
Satu-satunya cara yang mesti dilakukan pemerintah untuk mencegah terjadinya banjir di dua nagari di Pesisir Selatan, Sumbar adalah melalui upaya penggalian saluran primer yang terdapat sisi jalan menuju aliran Sungai Lakitan.
Pasalnya Kampung Tarandam Nagari Lakitan Timur dan Kampung Pulai Nagari Lakitan Tengah Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir menjadi langganan banjir setiap kali musim penghujan tiba
"Jika itu dilakukan, maka warga di dua kampung itu akan bisa terbebas dari banjir," ujar Wali Nagari Lakitan Tengah Kecamatan Lengayang, M Yunus, Senin (10/1).
Minimnya sarana saluran pembuangan air ketika musim hujan membuat kampung ini menjadi langganan banjir setiap kali musim hujan.
Sementara, Wali Nagari Lakitan Timur, Amril Katik Sulaiman menjelaskan banjir yang merendam puluhan rumah penduduk di kampung Tarandam dan Pulai itu, merupakan wilayah perbatasan antara nagari Lakitan Timur dan Lakitan Utara.
"Warga yang jadi korban berasal dari dua nagari. Sekarang, mereka ada yang mengungsi ke rumah keluarga, sebagian lagi di Pasar Ternak yang kebetulan berada di kampung Tarandam tersebut," paparnya.
Walau peristiwa itu tidak menimbulkan korban jiwa, namun kerugian yang dialami oleh warga di dua ke nagarian itu mencapai puluhan juta rupiah.
Sebagai pihak pemerintah terendah, saya telah melakukan upaya agar pemerintah tingkat kabupaten dalam hal ini dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Pesisir Selatan (Pessel) melakukan pengerukan dan pengendalian banjir di kampung itu.
"Namun usulan itu ada terealisasi karena setiap kali hujan, banjir selalu terjadi di kampung Tarandan dan kampung Pulai ini," terangnya
Sementara di tempat terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Pesisir selatan (Pessel),Nasharyadi mengatakan belum mendapat laporan dari masyarakat terkait musibah banjir yang terdapat di kampung Tarandam dan nagari Pulai kecamatan Lengayang itu.
"Saya belum mendapatkan laporan bahwa sudah terjadi bencana banjir di daerah, baik di Lakitan maupun dari daerah lainya dan laporan ini akan saya tindak lanjuti bersama staf untuk penanganan," pungkasnya.(02)