Painan,

Setidaknya ada 12 persoalan yang ikut menjadi permasalahan mempengaruhi lajunya pembangunan di Pesisir Selatan. Semua persoalan tersebut diharapkan menjadi perhatian dalam merancang program pembangunan untuk dapat memacu peningkatan pembangunan yang berdampak kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Hal itu dikatakan Bupati Pesisir Selatan, H Nasrul Abit pada pembukaan Musrenbang tingkat Pesisir Selatan di Gedung pertemuan Pemkab Pessel kemaren. Beberapa persoalan itu yakni, dengan hanya Rp8,10 juta per kapita, PDRB Pessel terendah kedua di Sumbar. Tingginya angka kemiskinan di Kabupaten ini, mencapai 28,28 persen dari jumlah penduduk.

Rendahnya kualitas angkatan kerja juga ikut berpengaruh terhadap laju pembangunan daerah. Berdasarkan data BPS tahun 2008 sebanyak 77,24 persen angkatan kerja hanya berpendidikan dasar.

Permasalahan lainnya kata Nasrul, rendahnya produktifitas pertanian, mutu pendidikan yang belum memuaskan, infrastruktur yang belum memuaskan serta sempitnya lahan akibat terjepit kawasan hutan lindung yang dihadapi saat ini juga menjadi persoalan dan ini membutuhkan solusi penanganan serius.

Banyaknya kampong yang masih dikategorikan desa tertinggal, serta bencana alam yang seringkali terjadi sesuai dengan daerah ini memang rawan bencana alam, menurutnya, juga menjadi penghambat laju pembangunan daerah. (04)