Destinasi Adat Dengan Balimau Paga di Taratak Sei Lundang

18 May 2018 1749 x Dibaca
Destinasi Adat  Dengan Balimau Paga di Taratak Sei Lundang

Painan,18/5/2018-- Kerapatan Adat Nagari (KAN ) Taratak Sei Lundang Kecmaatan Koto XI Tarusan dalam rangka menyambut masuknya bulan suci ramadan mengadakan kegiatan Balimau Paga Rabu (16/5) kemarin. Agenda ini merupakan agenda rutin setiap tahunnya menyambut ramadan . 

Ketua Kerapatan Adat Taratak Sei Lundang Kecamatan Koto XI Tarusan  Syahrul.MA Datuk Putih Kamis(17/5) mengungkapkan acara Balimau Paga adalah tradisi secara turun menurun dilaksanakan yang dilakukan dengan cara mensucikan diri dalam rangka menyambut bulan suci ramadan. Dimana tradisi mensucikan diri ini dilakukan dengam limau yang  diarak dari kantor wali nagari Taratak Sei Lundang melalui kampung sampai ke sungai atau batang air taratak.

Iringan ini di ikuti oleh Ninik mamak alim ulama cadiak pandai  tokoh masyarakat serta pemuda. Ninik mamak dalam hal ini  melakukan tradisi berpakaian Ninik mamak sesuai dengan jinihnya . 

"Pelaksanaan Balimau ini setiap tahunnya digilirkan pelaksanaan nya dan pada tahun ini dilaksanakan oleh suku Piliang . namun semua agenda diikuti oleh semua suku yang ada yaitu 6 suku yang ada di bawah panji KAN Taratak Sei Lundang ," ujarnya . 

Menurutnya ada 6 suku di Taratak Sei Lundang diantaranya Suku Jambak,Piliang,Sipanjang,Melayu,Chaniago dan Koto dan ada 20 datuk "Tujuan acara balimau selain melestarikan adat tradisi lama sehingga bisa selalu turun menurun dilestarikan juga meningkatkan persatuan dan mendidik masyarakat untuk cinta akan budayanya," ujarnya 

Nantinya iringan ini juga diikuti wali nagari.ninik mamak.alim ulama.cadiak pandai.tokoh masyarakat serta pemuda dan masyarakat."Tata cara bali mau nantinya adalah Limau yg berisi kan bedak beras.air.wangi wangian dan bunga kemudian bedak di oleskan ke muka dengan terlebih dahulu di basahi dengan air. Setelah kegiatan balimau selesai di tutup dengan doa bersama," lanjutnya

Syahrul menambahkan Balimau Paga merupakan bagian dari adat yang harus dilestarikan dan dipertahankan agar tidak hilang dan diperngaruhi oleh perkembangan zaman, karena tujuannya adalah untuk membersihkan diri, khusus dalam rangka memasuki bulan suci Ramadhan dengan harapan diri yang bersih dan suci amal ibadah selama ramadan akan di diterima oleh Allah SWT.Dan kedepannya ini akan menjadi destinasi wisata adat 

“Diharapkan dengan kegiatan balimau paga ini bisa menanamkan kepada masyarkaat terkait pelestarian kesenian dan mempertahankan tradisi .Jangan jadikan kegiatan ini sebagai kegiatan seromonial belaka namun juga sebagai mempererat tali silaturahmi dan saling memaafkan menjelang memasuki bulan suci ramadan " ujarnya(07)

Penulis: Elfi Mahyuni, S.H
Berikan Reaksi Anda:

Komentar

Belum ada komentar.

Share :

Kategori

Please enter your name.
Please enter a valid email.
Please write a comment.