BPBD Terus Pantau Kondisi Cuaca, Pessel Aman

26 Jan 2018 751 x Dibaca

PESSEL, --Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) terus memantau potensi bencana alam seperti hujan yang mengakibatkan banjir bandang dan lonsong serta memantau peringatan dini waspada bencana mengingat kondisi cuaca di daerah itu.

"Berdasarkan peringatan dari BMKG itu, kita terus menalaah arah angin, dan memantau kondisi di wilayah kita dalam beberapa hari ke depan, "kata Kepala BPBD Pessel, Khairul Efendi Jumat (26/1/2018). 

Dijelaskannya, secara topografis Pesisir Selatan memanjang dengan garis pantai mencapai 234,5 km, dikategorikan daerah ini rawan longsor dan banjir, rata-rata 20 persen dari total jumlah 546 ribu jiwa lebih penduduknya berdomisili digaris zona merah.

Dari pantauan BPBD Pesisir Selatan kondisi di daerah tersbut, masih dalam kondisi aman. Meski ada hujan berdurasi lama, namun itensitas masih tergolong ringan. "Kondisi cuaca yang terpantau diwilayah kita belum ada hujan lebat. Tapi apabila ada hujan lebat, kita langsung siaga ke lokasi yang rawan bencana, "ujarnya.

Sementara itu, untuk titik pantau kecamatan yang sering rawan longsor dan banjir, dia menyebutkan dari 15 kecamatan dan 182 nagari yang ada di daerah itu termasuk rawan bencana.

"Namun, daerah rawan bencana itu, seperti, Bayang Utara (Bayu), Bayang, Tarusan, IV Jurai, Sutera, Ranah Hulu Tapan. Lunang dan Silaut. Dan beberapa kecamatan lainnya, saat berpotensi longsor dan banjir, "ujarnya lagi.

Pihaknya menghimbau, untuk dengan peringatan cuaca di daerah itu, diminta seluruh warga untuk wasapada terutama warga yang tinggal disisiran pantai dan lereng perbukitan.

"Bagi nelayan, kita imbau untuk memperhatikan cuaca dulu sebelum melaut sampai cuaca benar-benar membaik. Kita juga mengharapkan pemerintah kecamatan dan nagari, terus mensosialisasikan peringatan dini, dan berkoordinasi langsung dengan kami jika terjadi bencana, "tutupnya,(12)

Penulis: ALAMIN
Berikan Reaksi Anda:

Komentar

Belum ada komentar.

Share :

Kategori

Please enter your name.
Please enter a valid email.
Please write a comment.