Pesisir Selatan -- Menghadapi lonjakan pengunjung di Kawasan Cerocok Painan yang menimbulkan kemacetan Pemerintah Kabupaten Pessel lakukan rekayasa lalu lintas.
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, Hadi Susilo Selasa(21/5) mengatakan rekayasa lalu lintas penting pada arus transportasi menuju objek wisata terutama Cerocok Painan yang selalu mengalami kemacetan karena ramainya kendaraan pengunjung keluar dan masuk lokasi.
Untuk kelancaran arus lalu lintas keluar dan masuk lokasi objek wisata Pantai Carocok Painan, bekerjasama dengan pihak terkait baik yang telah disiagakan diantaranya personil gabungan kepolisian, Satpol PP, TNI dan Dinas Perhubungan .
Sebelum lebaran telah dilakukan rapat koordinasi dengan pihak kecamatan dan kenagarian hingga pelaku wisata tentang pengelolaan kawasan pada liburan lebaran nantinya.
Dan mengenai ongkos parkir Pemerintah kecamatan bersama pemerintah nagari telah berkoordinasi untuk menentukan harga pakir sesuai dengan aturan yaitu sesuai dengan jenis kendaraan sehingga tidak adanya perbedaan tarif seperti pemerasan yang merugikan pengunjung dan merusak nama baik kawasan Cerocok Painan.
"Kita telah mengingatkan kepada para pengelola pakir nantinya agar bisa menarik tarif pakir sesuai dengan kesepakatan sehingga tidak adanya keluhan pengunjung nantinya karena tarif pakir yang cukup tinggi," ujarnya
Ditambahkannya, selain tarif parkir, sewa jasa pengangkutan laut seperti boat/perahu yang akan digunakan oleh pengunjung untuk berkeliling kawasan Mandeh juga ditertibkan. Dimana sewa boat/perahu warga disesuaikan dengan arah, jarak serta lamanya pengunjung menggunakan jasa tersebut.
"Kendala ditemui dilapangan akan diminimalkan namun kita yakin jika kesadaran masyarakat tinggi dalam menjaga nama baik daerah semua kendala itu pasti bisa dilalui dengan baik,' ujarnya.
Selain itu Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan juga menghimbau kepada pengunjung agar bisa menjaga ketertiban dan kesopanannya. Begitu juga diharapkan kepada pengunjung bisa meningkatkan kesadarannya dalam menjaga kebersihan kawasan dengan membuang sampah pada tempat sampah yang telah disediakan di kawasan tersebut.
"Untuk mengingatkan pengunjung agar bisa membuang sampah pada tempatnya kita memasang beberapa spanduk dan pamplet dikawasan ini untuk mengingatkan pengungjung bisa membuang sampah pada tempatnya,' ujarnya.