Pesisir Selatan--Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUTR) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) terus mendorong transformasi digital di bidang irigasi. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui pemanfaatan aplikasi Sistem Informasi Jaringan Irigasi Pesisir Selatan (SIJARI PAS), yang saat ini terus disosialisasikan kepada para petugas teknis lapangan.
Tutorial penggunaan aplikasi SIJARI PAS itu dilakukan oleh Bidang Irigasi dan Rawa PUTR Pessel kepada petugas pengelola data dan dokumentasi kegiatan jaringan irigasi di lapangan. Bahkan sebelumnya, yakni pada 17 Juli 2025 lalu, juga telah dilakukan sosialisasi terkait fitur, fungsi, dan prosedur pengoperasian aplikasi SIJARI PAS kepada pengguna.
Sebagaimana diketahui, SIJARI PAS merupakan inovasi digital yang dikembangkan untuk menjawab berbagai kendala dalam pengelolaan data irigasi, seperti pencatatan manual, duplikasi data, dan keterlambatan informasi antar pihak terkait.
Kepala Dinas PUTR Pessel, Yusvianty, ketika dihubungi Selasa (2/9) menjelaskan bahwa aplikasi tersebut merupakan upaya nyata dalam mewujudkan sistem kerja yang efisien, transparan, dan akuntabel di bidang infrastruktur irigasi.
"Melalui SIJARI PAS, data irigasi bisa dimutakhirkan secara real-time, dan semua progres kegiatan teknis dapat dilacak dengan cepat. Ini tentu sangat membantu pengambilan keputusan, terutama dalam perencanaan dan evaluasi, ujar Yusvianty.
Diungkapkannya bahwa pengembangan SIJARI PAS dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan. Dinas PUTR telah menyiapkan tim pendamping teknis untuk memastikan semua petugas lapangan bisa mengoperasikan sistem ini dengan baik.
Selain meningkatkan efisiensi kerja, penggunaan aplikasi ini juga bertujuan mengurangi potensi kesalahan pelaporan dan mempercepat proses dokumentasi hasil kegiatan pembangunan maupun pemeliharaan jaringan irigasi.
Yusvianty menambahkan, aplikasi itu bukan hanya untuk internal dinas, tetapi juga akan menjadi alat monitoring bagi masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya. Transparansi data adalah kunci dalam pembangunan yang partisipatif.
Dinas PUTR berharap seluruh bidang dan UPT di bawahnya dapat mengadopsi pendekatan digital serupa, sehingga pengelolaan infrastruktur publik di Kabupaten Pesisir Selatan semakin berbasis data dan teknologi.
"Ke depan, SIJARI PAS akan terus dikembangkan dengan penambahan fitur integrasi data spasial dan pelaporan otomatis, guna memperluas manfaat sistem ini dalam menunjang pembangunan infrastruktur irigasi yang berkelanjutan," tutupnya.