Painan, Februari----
Pembangunan Kota Terpadu Mandiri (KTM) memang dirancang sebagai pusat pertumbuhan bagi warga transmigrasi. Sebab dengan dibangunya KTM itu, maka percepatan usaha melalui pertumbuhan ekonomi baru bisa terlaksana secara cepat.
Kecamatan Lunang Silaut yang berjarak sekitar 150 kilometer dari kota Painan yang menjadi pusat ibu kota kabupaten Pesisir Selatan atau 235 kilometer dari kota Padang Sumatera Barat, memang membutuhkan sentuhan khusus untuk meningkatkan pembangunan agar terjadi kemajuan secara merata di kabupaten Pesisir Selatan .
"Beruntung sentuhan itu bisa tercapai berkat program pemerintah pusat melalui pembangunan Kota Termadu Mandiri (KTM). Sehingga sangat diyakini daerah ini (Lunang Silaut ) bisa sebagai sentra ekonomi bagi masyarakat tiga provinsi nantinya, seperti Jambi, Bengkulu dan Sumatera Barat. Sebab lokasinya memang berada pada tiga jalur persimpangan tiga Provinsi ini,"
Seperti dikatakan Mardinas N Syair, ketua DPRD Pesisir Selatan Sumatera Barat kepada pesisirselatan.go.id Rabu (9/2) di Painan. Agar pemberdayaan potensi bisa menyentuh semua aspek dan potensi yang ada, sehingga kepada pemerintah daerah melalui SKPD terkait diminta menunjukan keseriusanya melakukan pembinaan.
"Namun pembinaan yang lebih utama adalah dalam hal Sumber Daya Manusianya (SDM). Seperti halnya melalui pelatihan dan penyuluhan kewirausahaan masyarakat, baik dalam bentuk kelompok tani, koperasi maupun kelompok perdagangan. Sebab dengan tuntasnya pembanguan KTM yang dengan penyedian anggaran Rp100 Miliar itu, yang akan memanfaatkan dan yang akan mengelolah adalah masyarakat setempat yang sebagian besarnya memang berasal dari warga transmigrasi," tutupnya. (05)