Pesisir Selatan — Wakil Bupati Pesisir Selatan Risnaldi Ibrahim secara resmi membuka kegiatan Donor Darah dalam rangka memperingati HUT Asosiasi Rumah Sakit Daerah (ARSADA) ke-25 Tahun 2025 di RSUD dr. Muhammad Zein Painan, Senin (3/11/2025).

Kegiatan tersebut diselenggarakan sebagai wujud kepedulian terhadap sesama, sekaligus menjadi momentum untuk menumbuhkan semangat kemanusiaan di tengah masyarakat. 

Dalam acara itu, hadir Direktur diwakili Kasubag Tata Usaha RSUD Dr. M. Zein Painan Adek Imelda Syam, para dokter dan tenaga kesehatan, perwakilan Dinas Kesehatan, Disdikbud Kabupaten Pesisir Selatan, Camat IV Jurai, pengurus PMI Pesisir Selatan, serta pendonor darah sukarela dari berbagai instansi dan organisasi masyarakat.

Dalam sambutannya, Wabup Risnaldi menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada jajaran RSUD dr M. Zein atas penyelenggaraan kegiatan donor darah yang bernilai sosial dan kemanusiaan.

“Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Selatan dan mewakili Bapak Bupati, kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Direktur RSUD Dr. Muhammad Zein Painan beserta jajaran manajemen dan staf atas penyelenggaraan kegiatan Donor Darah ini. Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian kita bersama terhadap sesama umat manusia yang membutuhkan darah demi keberlangsungan hidupnya,” ujar Wabup Risnaldi.

Ia menegaskan, kegiatan donor darah bukan hanya sebatas seremonial, melainkan bentuk nyata aksi kemanusiaan yang berdampak besar bagi kehidupan orang lain.

“Setetes darah dapat menyelamatkan nyawa bukan hanya slogan, tetapi pesan kuat tentang pentingnya solidaritas dan rasa kemanusiaan. Tindakan sederhana mendonorkan darah mungkin tampak kecil, tetapi dampaknya bisa luar biasa besar bagi mereka yang membutuhkan,” lanjutnya.

Risnaldi juga menyoroti fakta bahwa kebutuhan darah di Kabupaten Pesisir Selatan masih belum sepenuhnya terpenuhi. Berdasarkan data RSUD Dr. M. Zein, dari 1.991 kantong darah yang dibutuhkan sejak Januari hingga September 2025, baru tersedia 1.734 kantong, sementara kekurangan 257 kantong darah dipenuhi melalui PMI provinsi.

“Kondisi ini menjadi tantangan bagi kita semua. Harapan saya, kegiatan donor darah seperti ini dapat dilakukan secara rutin karena setiap tetes darah yang disumbangkan sangat berarti untuk menyelamatkan nyawa,” ujarnya.

Wabup juga menyampaikan terima kasih kepada para pendonor yang ikut ambil bagian dalam kegiatan tersebut. 

Menurutnya, kehadiran mereka mencerminkan semangat gotong royong dan rasa kemanusiaan yang masih kuat di tengah masyarakat.

“Kehadiran para pendonor hari ini menunjukkan bahwa semangat persaudaraan dan kepedulian sosial masih hidup di tengah-tengah kita. Semoga semangat ini terus tumbuh dan menjadi budaya di Pesisir Selatan,” tutupnya.

Sementara itu, Kasubag Tata Usaha RSUD Dr. M. Zein Painan menyampaikan harapan agar kegiatan donor darah dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap sesama.

“Mudah-mudahan kita semua terketuk hati bagaimana setetes darah di tubuh ini bisa kita donorkan kepada yang membutuhkan. Semoga ini menjadi hal positif bagi kita semua, agar kita mampu sedikit berbagi kepada yang membutuhkan,” ucapnya.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan donor darah ini bukan hanya tentang memberi, tetapi juga bernilai ibadah dan menjadi penyemangat bagi seluruh tenaga kesehatan.

“Semoga kegiatan ini menjadi amal ibadah bagi kita semua dan menjadi penyemangat untuk terus menebar kebaikan,” pungkasnya.