Melihat Kenagarian Kampung Baru Korong Nan Ampek,Nagari Kaya Potensi

12 Jul 2016 809 x Dibaca

Kenagarian Kampung Baru Korong Nan Ampek Kecamatan Koto XI Tarusan adalah nagari hasil pemekaran Kenagarian Taratak Sei Lundang pada tahun 2011 lalu dengan jumlah penduduknya hanya 220 jiwa atau hanya 60 Kepala Keluarga yang mendiami kenagarian ini. 

Dengan berlatarbelakang perbukitan dan aliran sungai Batang Tarusan ,Kenagarian Kampung Baru Korong Nan Ampek Tarusan memiliki potensi yang besar dalam bidang pertanian dan perkebunan yang cukup besar.lebih dari setengah lahan perkebunan milik warga ditanami tanaman karet, gambir.

Namun karena harga komoditi ini yang sekarang tidak stabil banyak lahan tersebut dibiarkan saja dan masyarakat beralih profesi kepada pekerjaan lain,seperti menjadi buruh gampo ataupun bekerja sebagai pedagang .

Walinagari Kampung Baru Korong Nan Ampek Basrial mengungkapkan  selain beralih profesi ada juga sebagai pemilik lahan yang mengalihkan fungsi lahan untuk ditanami oleh tanaman palawija seperti jagung,kacang,mentimun dan tanaman lainnya. 

''Semua itu dilakukan oleh masyarakat karena rendahnya harga jual tanaman karet , dan menanami tanaman palawija dilakukan sebagaian masyarakat karena dalam proses pengelolaan tanam,hingga panen bisa dilakukan dalam waktu cepat sehingga masyarakat bisa segera mendapatkan hasilnya,ujarnya 

Selain itu , menurut Walinagari Kenagarian ini juga memiliki potensi sungai yang bisa dikembangkan menjadi pengembangan pariwisata terutama dalam bidang arung  jeram. Dengan kondisi aliran sungai yang banyak bebatuan sangat cocok untuk olahraga aung jeram.

Aliran sungai yang mengalir disepanjang kenagarian ini setiap tahunnya dijadikan arena olahraga arung jeram oleh beberapa komonitas arung jeram yang beraal dari Provinsi sumbar hingga daerah luar,karena mereka menilai kalau kondisi yang dimiliki sungai daerah ini sangat cocok dan cukup menantang,' ujarnya 

Namun menurut Basrial, selama ini semua itu belum dikelola dengan baik, sehingga tidak membawa dampak langsung bagi masyarakat kenagarian ini. Padahal jika pihak kenagarian bersama dengan pihak terkait sudah mengelola kawasan ini menjadi salah satu kawasan wisata tentu akan membawa dampak bagi peningkatan eknomi dan memberikan pemasukan bagi nagari tentunya . 

'Kita akan membicarakan terkait pengembangan kawasan ini dengan Bamus nagari, apa langkah dan cara yang akan dilakukan oleh pihak nagari dalam pengembangan kawasan ini ,''ujarnya lagi. 

Ditambahkannya, tentunya pihak kenagarian juga akan berkoordinasi dengan pihak terkait di Pemerintahan Kabupaten Pessel untuk mendukung ini semua terutama dalam pembangunan sarana dan prasarana pendukung pengembangan kawasan ini . 

Apalagi di Kecamatan Koto XI Tarusan kawasan Mandeh sedang berkembang pesat dan kenagarian ini adalah pintu gerbang sehingga wisata ini bisa menjadi artenatif wisata air. 'Kita berharap bisa diwujudkan dengan segera karena perkembangan pariwisata membawa dampak ekonomi bagi masyarakat,' ujarnya

Penulis: Elfi Mahyuni, S.H
Berikan Reaksi Anda:

Komentar

Belum ada komentar.

Share :

Kategori

Please enter your name.
Please enter a valid email.
Please write a comment.