Painan, April----
Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Pesisir Selatan akan mengutamakan kelompok budidaya ikan yang memiliki keinginan kuat dalam pengembangan lahan budidaya didaerah ini.
"Kini Pessel memiliki sekitar 125 kelompok pembudidaya ikan yang tersebar di 12 kecamatan," kata Kabid Perikanan Budidaya Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pesisir Selatan, Zaitul Ikhlas diruang kerjanya.
Keberhasilan budidaya ikan air tawar ditentukan oleh faktor lingkungan,Tanah liat atau lempung untuk pembuatan kolam serta mutu air yang bisa berasal dari air sungai, hujan, atau tanah, ujarnya menambahkan.
"Pembudidayaan ikan yang paling banyak dilakukan adalah ikan nila karena mudah untuk berkembangbiak dengan masa rentang panen lebih pendek bila dibandingkan dengan ikan air tawar yang lain," paparnya.
Sedangkan, Keuntungan pemeliharaan ikan air tawar nila karena mampu memproduksi benih dalam jumlah yang besar dengan kwalitas tinggi.
Sementara, pada 2010 DKP telah melakukan pengembangan lahan budidaya pada 95 petak kolam ikan air tawar dimana sebanyak 45 petak di antaranya berisi ikan mas dan 50 petak lainnya berisi ikan nila.(02)