PESISIR SELATAN, Mengingatkan peredaran dan penggunaan narkoba di tanah air kini semakin mengkuatirkan, maka Bupati Pessel, Hendrajoni meminta Tim Pencegahan dan Penanggulangan Narkotika memaksimalkan sosialisasi tentang bahaya narkoba kepada seluruh elemen masyarakat serta pelajar tahun 2018 ini.
"Melalui sosialisasi, tim hendaknya mengimbau masyarakat dan pelajar agar selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap peredaran dan pengaruh narkoba. Karena, zat terlarang tersebut sangat berbahaya bagi kelangsungan kehidupan baik secara fisik maupun psikis penggunanya," kata Bupati Hendrajoni saat ditemui di rumah dinas, Jumat (20/04).
Menurutnya, narkoba akan mudah masuk ke daerah ini kalau tidak adanya pengawasan dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan.Oleh karena itu, seluruh elemen harus bersatu memberantas peredaran dan penggunaan narkoba. Apalagi di kalangan remaja yang dinilai rentan terhadap pengaruh narkoba.
"Usia remaja sangat rentan akan pengaruh narkoba, maka untuk mengantispasinya, mereka harus diberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba secara berkelanjutan, pendidikan agama serta memperkuat keimanan," imbuhnya.
Dikatakan, untuk mengantisipasi narkoba di daerah ini, maka setiap individu memiliki tanggung jawab moral dalam mengawasi lingkungan agar tidak ada ruang bagi pengedar narkoba melakukan aksinya.
"Saya mengimbau semua pihak agar mewaspadai peredaran narkoba. Apalagi Pessel merupakan daerah perbatasan dengan provinsi tetangga yaitu Jambi dan Bengkulu. Kemudian pencegahan narkoba mesti dilakukan secara dini dan dimulai dari keluarga. Kemudian peran orang tua dalam hal ini sangat penting. Sebab, penyalahgunaan narkoba akhir-akhir ini semakin memprihatinkan," ucapnya. (03)